Adil sejak dari dalam pikiran kawan, apalagi perbuatan
Bukankah sudah dikatakan bahwa seorang terpelajar harus berlaku adil sejak dari dalam pikiran, apalagi perbuatan ? Oh sebentar, apa kau pernah mendengarnya ? Tidak, bukan, apa kau tahu siapa tokoh yang sedang aku bicarakan ? Iya, Pramoedya. Kutipan itu berasal dari bukunya yang cukup legendaris. Bumi Manusia judulnya, satu diantara buku dari Tetralogi Pulau Buru miliknya. Kau belum pernah mendengarnya ? Biar kujelaskan. Beberapa tahun yang lalu, atau tepatnya pada rezim yang lalu, peredaran buku-buku itu tidaklah semulus dan semudah sekrang ini. Buku yang aku sebutkan di atas pernah dilarang beredar oleh pemerintah. Bahkan beberapa mahasiswa sempat ditangkap karena memiliki buku tersebut. Kau bisa membayangkan nya ? Bagaimana sebuah buku bisa membuat orang-orang berkuasa merasa cemas dan takut. Apa kau sudah paham ? Cukup itu dulu saja aku minta kau pahami dengan baik. Kalau sudah paham, sekarang coba kau maknai kata-kata ajaib yang kusebutkan kali pertama di atas. Oh baiklah. ...